Rima Fahira, seorang gadis berusia 21 tahun dengan helaian rambut ikal, tidak panjang dan tidak pendek ukurannya. Rima tercatat sebagai seorang mahasiswi ternama di Bandung. Ia adalah seorang gadis introvert yang gemar menulis cerita fiksi ataupun puisi. Ia memiliki obsesi untuk sukses dalam berkarier. Rima juga memiliki seorang teman lelaki bernama Amir di kelasnya. Tanpa ia sangka juga sebelumnya, ia dan Amir ternyata bisa menjalin sebuah kisah cinta dengan alasan yang tidak bisa dimengerti bagi kebanyakan orang.
Amir Rahmat Sabil, seorang lelaki seusia Rima sekaligus teman sekelasnya, yang perlahan menjadi seorang teman dekat. Amir berciri-ciri rambut lurus dan gondrong/panjang sebahu. Amir juga adalah seorang introver, tetapi terkadang ia hobi dalam menjelajah alam. Berbeda dengan Rima, ia dikenal sebagai pemuda cinta. Ia juga tidak pernah menyangka sebelumnya, jika Rima dan dirinya bisa terjebak dalam hal bernama cinta.
Rima dan Amir, awalnya mereka hanyalah teman dan setelahnya berubah menjadi sepasang kekasih. Beberapa persamaan dan perbedaan terkadang membuat mereka mengalami masa di bawah dan di atas dalam menjalani cinta.
Lalu akankah keduanya tetap bertahan dalam menjalani cinta di masa dewasa muda mereka? Atau malah sebaliknya, apakah mereka akhirnya memutuskan untuk berpisah?