“Kenapa kau tidak menungguku pulang?”
“Jangan berpura-pura bodoh!” Gertakan sang gadis membuat ia semakin serbasalah. “Kau tahu persis apa yang kaulakukan malam tadi!” Iris hitam gadis itu berkilat. Iris yang selalu ia puja walau tahu ia salah.
“Maaf, aku hanya seorang pengagum karyamu, Nona Jenius.” Ya, dan juga dirimu.
Gadis itu sama sekali tak menyentuh minuman dingin yang ia pesankan. Ia ditolak mentah-mentah. Sebaliknya, jari gadis itu membentuk sepucuk pistol yang kini teracung keras ke arahnya.
“Saya peringatkan Anda, Tuan Pedofil. Jangan pernah mengganggu hidup saya lagi!”
“Jen, aku bersedia menunggumu beberapa tahun lagi.”
“Stop, Demian!”
Cuplikan dari cerpen “Sepintas Musim dalam Waktu” oleh Ravistara
Penulis
Para Penulis Dewasa Workshop Menulis Online ODTW Week 4-5
Penyunting
Febriani Tabita Dara Ninggar
Penata Letak
Rosalita
Pendesain Sampul
Hanung Norenza Putra
Bandung; Ellunar, 2020
191 hlm., 14,8 x 21 cm
ISBN: 978-623-204-542-2
Cetakan pertama, Juli 2020