Sejak indra pengecapnya tidak lagi berfungsi, Bara harus menemukan cara lain agar bisa bertahan mempelajari bidang kuliner. Di saat-saat sulit itu, Gilda menawarkan diri untuk membantunya sembari diam-diam berencana menyembuhkan hal aneh yang terjadi pada lidah Bara berdasarkan logikanya.
Namun, syarat yang diajukan Gilda sungguh tidak masuk akal bagi Bara hingga membuatnya selalu menolak tawaran itu. Gilda tidak menyerah. Dia terus memaksa dan bertekad untuk hanya menerima jawaban “iya”. Walau akhirnya, semua usaha yang dilakukan mengantarkannya pada kenyataan bahwa:
“Sepertinya, hati sama seperti lidah. Kita tidak bisa memaksa mereka untuk merasakan hal yang tidak ingin mereka rasa. Selama apa pun gula menetap di lidahmu, kamu tidak bisa merasakan manisnya karena lidahmu sudah lebih dulu menolak. Sama seperti hatimu yang sejak awal memang menolakku.”
Penulis
Rani Kustiani
Penyunting
Nur ‘Aisyah Wabto
Penata Letak
Niken Hapsari Cahyarini
Pendesain Sampul
Hanung Norenza Putra
Bandung; Ellunar, 2019
v+210hlm., 14,8 x 21 cm
ISBN: 978-623-204-311-4
Cetakan pertama, Desember 2019
Harga
Rp49.000