Markas Nganggur, sebuah markas sederhana di persimpangan gang, tanpa dinding, beratap seng hasil curian, dan berlantai bambu yang telah mengejutkan banyak orang. Markas tempat di mana para pengangguran sering menghabiskan waktu sambil mengutang kopi di warung Bi Nah. Ada Saiful, Bang Arul, Ojo, Leman, dan Broto.
Sehari-harinya mereka harus menghadapi omelan, sindiran, dan aneka nasihat dari keluarga juga tetangga terhadap status penganggurannya. Berbagai macam cara telah mereka lakukan untuk berjuang mendapatkan nafkah. Namun, hidup memang tidak selalu mudah, ada saja yang bisa merangsek sesuatu yang sudah diperjuangkan.
Penulis
Jailani Ansera
Penyunting
Febriani Tabita Dara Ninggar
Penata Letak
Niken Hapsari Cahyarina
Penata Sampul
Hanung Norenza Putra
Bandung; Ellunar, 2019
v+202hlm., 14.8 x 21 cm
ISBN: 978-623-204-063-2
Cetakan pertama, April 2019
Harga
Rp51.000