Apa kabar perempuanmu di sana, sayangku―maksudnya―sahabatku? Hal ini sudah menjadi lalu, semoga bahagia dengannya dan tidak perlu pedulikan aku (lagi).
Namun mengapa saat kamu gusar dan resah, akulah tempat yang kamu hampiri? Apa maksud dari kalimatmu kemarin itu?
Kau mencoba kembali padaku saat keadaanmu sedang tidak baik, sedang bermasalah dengannya. Seharusnya ia bisa dengan mudah membuatmu tertawa, bahkan mentertawakan masalahmu, membuat masalahmu tidak terlihat parah, dan mulai memperbaiki keadaan kalian berdua. Tentu dengan senyumnya yang kamu bilang selalu menenangkan itu. Ataukah dia sudah tidak membuatmu nyaman?
Penulis
Kertas Kosong
Penyunting
Febriani Tabita Dara Ninggar
Penata Letak
Niken Hapsari Cahyarini
Penata Sampul
Hanung Norenza Putra
Bandung; Ellunar, 2018
viii+119hlm., 14.8 x 21 cm
ISBN: 978-602-5938-77-1
Cetakan pertama, Desember 2018
Harga
Rp40.000